Tugas 1 keamanan data
1.
Membuat, menjelaskan proses yang terjadi pada
setiap layer ketika 2 komputer terkoneksi dalam satu subnet mask
![]() |

Tahapannya :
Tahapan 1

-
Pertama pada layer 3 terdapat informasi IP
header, source IP,destination IP dan Internet Control Message Protocol (ICMP)
dalam menciptakan sebuah payload
permintaan echo yang dibentuk
dalam frame layer 2.
Tahap 2

-
Lalu semua informasi diproses ke layer 1 (physical)
dengan tambahan informasi tentang mac addres hardware tujuan dan sumber.
Kemudian terdapat proses dimana ARP akan mengirim pesan broadcast menuju semua
host di jaringan lokalnya. Sebuah jaringan terdapat host yang dituju, maka akan
memberikan pesan balasan bahwa host yang dimaksud itu ada. Jika tidak
menemukannya dalam satu jaringan local, maka pesan tersebut tidak tersampaikan.
Tahap 3

-
Komputer yang akan dituju menginformasi
konfirmasi terhadap dirinya bahwa ada.
Tahapan 4

-
Pada proses pengeluaran paket ARP dari buffer
dan kemudian mengirimnya ulang. Selain itu, PC sumber mengenkapsulasi PDU
kedalam frame Ethernet.
Tahapan 5

-
Fast Ethernet PC yang dituju menerima frame.
Proses 6

-
komputer
yang dituju melakukan reply ICMP dan mengirimnya kepada komputer pengirim.
komputer pengirim menerima reply dan menampilkannya ke command prompt.
Tahapan 7

-
Untuk proses 7 ini, dikarenakan sudah terhubung
dan mendapat reply pertama dari pc tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap
untuk memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk
dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 8

-
PC0 mengirimkan paket ke PC1 dan PC1 menerima
frame kiriman dari PC0
Tahapan 9

-
PC0 menerima reply dari PC1 dan tampil pada
command prompt.
Tahapan 10

-
Karena terhubung dan mendapat reply pertama dari pc
tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap untuk memulai mengirimkan paket yang
sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 11

-
Pc0 mengirimkan paket ke pc1, dan pc1 menerima
frame kiriman dari pc0.
Tahapan 12

-
Pc0 menerima reply dari pc1 dan tampil pada
command prompt.
Tahapan 13

-
Karena terhubung dan mendapat reply pertama dari pc
tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap untuk memulai mengirimkan paket yang
sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 14

-
Pc0 mengirimkan paket ke pc1, dan pc1 menerima
frame kiriman dari pc0.
Tahapan 15

-
Menerima reply terakhir dan memberikan informasi
tambahan berupa jumlah paket yang dikirim, yan diterima, paket yang hilang,
waktu minimum, maksimum dan rata-rata dalam mili seconds.
1.
Membuat, menjelaskan proses yang terjadi pada
setiap layer ketika 2 komputer terkoneksi antar subnet mask yang berbeda



![]() |
![]() |
||
### PROSES PING
![]() |
Tahapan 1:

-
Pada tahp ini pc sumber sedang bersiap untuk memulai
mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc
tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan pc
pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 2

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 3

-
Pc tujuan mengirim paket reply ke router.
Tahapan 4

-
Router melalui fast Ethernet 0/1 yang berfungsi sebagai gateway dari
subnet mask pc tujuan menerima paket reply dari pc tujuan.
Tahapan 5

-
Pc pengirim menerima reply dari pc tujuan dan
menamplikannya ke command prompt.
Tahapan 6

-
Pada
tahap ini pc sumber sedang bersiap untuk
memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim
ke pc tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan
pc pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana ARP
juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc, maka
pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 7

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 8

-
Pc tujuan menerima paket dari router0 melalui
fast Ethernet 0/1.
Tahapan 9

-
Pc tujuan mengirim paket reply ke router melalui
fast Ethernet 0/1 yang mana fast Ethernet 0/1 berfungsi sebagai gateway dari pc
tujuan, dan router menerima paket dari pc tujuan.
Tahapan 10

-
Router mengirim paket reply dari pc tujuan ke pc
sumber, kemudian pc sumber menampilkannya pada command prompt.
Tahapan 11

-
Gambar diatas pc sumber sedang bersiap untuk
memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim
ke pc tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan
pc pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 12

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 13

-
Pc tujuan mengirim ke router0 melalui fa0/1 dan
router menerimanya.
Tahapan 14

-
Router mengirimkan paket reply dari pc tujuan ke
pc sumber melalui fa0/0.
tahapan 15

-
Pc pengirim menerima reply dan menampilkannya
pada command prompt.
Tahapan 16

-
Pada pc sumber sedang bersiap untuk memulai
mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc
tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan pc
pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 17

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 18

-
Router0 mengirim paket dari pc pengirim ke pc
tujuan melalui fa0/1.
Tahapan 19

-
Pc tujuan mengirim reply ke router0.
Proses 20

-
Router0 melalui fa0/0 mengirim paket reply
terakhir ke pc pengirim. Pc pengirim menerimanya dan menampilkannya ke command
prompt dan juga menampilkan infromasi tambahan lain.
Tahapan 21


-
Pada tahap ini merupakan proses CDP (Cisco Discovery
Protocol). Cisco Discovery Protocol (CDP) adalah tool yang berguna untuk
mengatasi incomplete atau inaccurate network. CDP adalah media dan protocol
independent, CDP hanya menampilkan informasi tentang koneksi router tetangga
terdekat. CDP digunakan untuk mendapatkan informasi tentang cisco tetangga,
seperti informasi tentang tipe device yang terhubung, interface yang terhubung,
interface yang digunakan untuk koneksi dan jumlah model device. CDP adalah
media dan protokol yang independen dan jalan di atas Subnetwork Access protocol
(SNAP). Ketika cisco device boot up, CDP secara otomatTugas 1 keamanan data
1.
Membuat, menjelaskan proses yang terjadi pada
setiap layer ketika 2 komputer terkoneksi dalam satu subnet mask
![]() |

Tahapannya :
Tahapan 1

-
Pertama pada layer 3 terdapat informasi IP
header, source IP,destination IP dan Internet Control Message Protocol (ICMP)
dalam menciptakan sebuah payload
permintaan echo yang dibentuk
dalam frame layer 2.
Tahap 2

-
Lalu semua informasi diproses ke layer 1 (physical)
dengan tambahan informasi tentang mac addres hardware tujuan dan sumber.
Kemudian terdapat proses dimana ARP akan mengirim pesan broadcast menuju semua
host di jaringan lokalnya. Sebuah jaringan terdapat host yang dituju, maka akan
memberikan pesan balasan bahwa host yang dimaksud itu ada. Jika tidak
menemukannya dalam satu jaringan local, maka pesan tersebut tidak tersampaikan.
Tahap 3

-
Komputer yang akan dituju menginformasi
konfirmasi terhadap dirinya bahwa ada.
Tahapan 4

-
Pada proses pengeluaran paket ARP dari buffer
dan kemudian mengirimnya ulang. Selain itu, PC sumber mengenkapsulasi PDU
kedalam frame Ethernet.
Tahapan 5

-
Fast Ethernet PC yang dituju menerima frame.
Proses 6

-
komputer
yang dituju melakukan reply ICMP dan mengirimnya kepada komputer pengirim.
komputer pengirim menerima reply dan menampilkannya ke command prompt.
Tahapan 7

-
Untuk proses 7 ini, dikarenakan sudah terhubung
dan mendapat reply pertama dari pc tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap
untuk memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk
dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 8

-
PC0 mengirimkan paket ke PC1 dan PC1 menerima
frame kiriman dari PC0
Tahapan 9

-
PC0 menerima reply dari PC1 dan tampil pada
command prompt.
Tahapan 10

-
Karena terhubung dan mendapat reply pertama dari pc
tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap untuk memulai mengirimkan paket yang
sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 11

-
Pc0 mengirimkan paket ke pc1, dan pc1 menerima
frame kiriman dari pc0.
Tahapan 12

-
Pc0 menerima reply dari pc1 dan tampil pada
command prompt.
Tahapan 13

-
Karena terhubung dan mendapat reply pertama dari pc
tujuan, sekarang pc sumber sedang bersiap untuk memulai mengirimkan paket yang
sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc tujuan.
Tahapan 14

-
Pc0 mengirimkan paket ke pc1, dan pc1 menerima
frame kiriman dari pc0.
Tahapan 15

-
Menerima reply terakhir dan memberikan informasi
tambahan berupa jumlah paket yang dikirim, yan diterima, paket yang hilang,
waktu minimum, maksimum dan rata-rata dalam mili seconds.
1.
Membuat, menjelaskan proses yang terjadi pada
setiap layer ketika 2 komputer terkoneksi antar subnet mask yang berbeda



![]() |
![]() |
||
### PROSES PING
![]() |
Tahapan 1:

-
Pada tahp ini pc sumber sedang bersiap untuk memulai
mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc
tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan pc
pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 2

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 3

-
Pc tujuan mengirim paket reply ke router.
Tahapan 4

-
Router melalui fast Ethernet 0/1 yang berfungsi sebagai gateway dari
subnet mask pc tujuan menerima paket reply dari pc tujuan.
Tahapan 5

-
Pc pengirim menerima reply dari pc tujuan dan
menamplikannya ke command prompt.
Tahapan 6

-
Pada
tahap ini pc sumber sedang bersiap untuk
memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim
ke pc tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan
pc pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana ARP
juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc, maka
pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 7

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 8

-
Pc tujuan menerima paket dari router0 melalui
fast Ethernet 0/1.
Tahapan 9

-
Pc tujuan mengirim paket reply ke router melalui
fast Ethernet 0/1 yang mana fast Ethernet 0/1 berfungsi sebagai gateway dari pc
tujuan, dan router menerima paket dari pc tujuan.
Tahapan 10

-
Router mengirim paket reply dari pc tujuan ke pc
sumber, kemudian pc sumber menampilkannya pada command prompt.
Tahapan 11

-
Gambar diatas pc sumber sedang bersiap untuk
memulai mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim
ke pc tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan
pc pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 12

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 13

-
Pc tujuan mengirim ke router0 melalui fa0/1 dan
router menerimanya.
Tahapan 14

-
Router mengirimkan paket reply dari pc tujuan ke
pc sumber melalui fa0/0.
tahapan 15

-
Pc pengirim menerima reply dan menampilkannya
pada command prompt.
Tahapan 16

-
Pada pc sumber sedang bersiap untuk memulai
mengirimkan paket yang sudah dibingkai hingga layer ke 1, untuk dikirim ke pc
tujuan, dikarenakan berbeda pc tujuan memiliki subnet yang berbeda dengan pc
pengirim, maka paket yang telah dibingkai tadi dikirimkan ke default gateway
subnet pengirim untuk diteruskan oleh router. Pada proses ini, proses dimana
ARP juga berjalan, dikarenakan dalam satu subnet pc sumber hanya ada satu pc,
maka pada detail paket tracer tidak ditampilkan.
Tahapan 17

-
Fast Ethernet 0/0 sebagai gateway dari subnet
mask pc pengirim yang dimiliki router0 menerima paket dari pc pengirim.
Tahapan 18

-
Router0 mengirim paket dari pc pengirim ke pc
tujuan melalui fa0/1.
Tahapan 19

-
Pc tujuan mengirim reply ke router0.
Proses 20

-
Router0 melalui fa0/0 mengirim paket reply
terakhir ke pc pengirim. Pc pengirim menerimanya dan menampilkannya ke command
prompt dan juga menampilkan infromasi tambahan lain.
Tahapan 21


-
Pada tahap ini merupakan proses CDP (Cisco Discovery
Protocol). Cisco Discovery Protocol (CDP) adalah tool yang berguna untuk
mengatasi incomplete atau inaccurate network. CDP adalah media dan protocol
independent, CDP hanya menampilkan informasi tentang koneksi router tetangga
terdekat. CDP digunakan untuk mendapatkan informasi tentang cisco tetangga,
seperti informasi tentang tipe device yang terhubung, interface yang terhubung,
interface yang digunakan untuk koneksi dan jumlah model device. CDP adalah
media dan protokol yang independen dan jalan di atas Subnetwork Access protocol
(SNAP). Ketika cisco device boot up, CDP secara otomatis start dan device
melakukan deteksi terhadap device tetangga yang menggunakan CDP. CDP beroperasi
pada data link layer dan membiarkan sistem learn ke tetangganay, meskipun
menggunakan protokol layer berbeda.
Masing-masing device yang dikonfigurasi CDP mengirimkan pesan secara periodik
yang dikenal dengan advertisement ke device cisco yang terhubung langsung.
Masing-masing advertise paling sedikit satu address yang menerima pesan Network
Management Protocol (SNMP). Advertisement juga berisi time-to-live atau
informasi holdtime yang menentukan panjang waktu device menerima informasi CDP
sebelum discard informasi tersebut. Setiap device listen secara periodic pesan
CDP yang dikirim oleh device tetangga.is start dan device
melakukan deteksi terhadap device tetangga yang menggunakan CDP. CDP beroperasi
pada data link layer dan membiarkan sistem learn ke tetangganay, meskipun
menggunakan protokol layer berbeda.
Masing-masing device yang dikonfigurasi CDP mengirimkan pesan secara periodik yang dikenal dengan advertisement ke device cisco yang terhubung langsung. Masing-masing advertise paling sedikit satu address yang menerima pesan Network Management Protocol (SNMP). Advertisement juga berisi time-to-live atau informasi holdtime yang menentukan panjang waktu device menerima informasi CDP sebelum discard informasi tersebut. Setiap device listen secara periodic pesan CDP yang dikirim oleh device tetangga.
Masing-masing device yang dikonfigurasi CDP mengirimkan pesan secara periodik yang dikenal dengan advertisement ke device cisco yang terhubung langsung. Masing-masing advertise paling sedikit satu address yang menerima pesan Network Management Protocol (SNMP). Advertisement juga berisi time-to-live atau informasi holdtime yang menentukan panjang waktu device menerima informasi CDP sebelum discard informasi tersebut. Setiap device listen secara periodic pesan CDP yang dikirim oleh device tetangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar